Listrik Masih Padam Pasca-Gempa, Aceh Tengah Mencekam


Ilustrasi (Foto: Dok Okezone)

Kondisi sebagian besar Kabupaten Aceh Tengah mencekam usai diguncang gempa 6,2 Skala Richter (SR). Listrik padam total sejak siang kemarin, bahkan Kota Takengon yang biasanya bermandikan cahaya kini gelap gulita.

"Dari sehabis gempa Selasa siang sampai sekarang listrik masih padam. Suasana di sini gelap, di tempat pengungsian hanya ada genset kecil sebagai penerang," kata Rahmat (25), seorang pegiat LSM di Takengon, dilansir Okezone, Rabu (3/7/2013) dini hari.

Menurutnya sebagian besar masyarakat tak berani tidur di rumah. Bukan hanya yang rumahnya rusak, warga yang tempat tinggalnya masih utuh juga banyak yang memilih mengungsi.

Mereka menginap di masjid atau tenda-tenda darurat yang didirikan di depan rumahnya, karena takut dengan gempa susulan yang terus terjadi sejak sore.

Rahmat mengatakan pengungsi tersebar di sejumlah titik baik di Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Besar. Di Kota Takengon sendiri ada beberapa lokasi pengungsian, salah satunya di Lapangan Sangga Mara dekat Markas Kodim Aceh Tengah.

"Saya ikut mengungsi di Lapangan Sangga Mara," ujarnya.

Dia menyebutkan warga di pengungsian saat ini sangat membutuhkan bantuan seperti makanan, selimut, tenda, tim medis dan alat penerang.

Setelah gempa 6,2 SR, lanjut dia, gempa susulan terus melanda daerah itu. Ada dua yang cukup dirasakan warga tadi malam dengan kekuatan 5,5 SR dan 5,3 SR. Tiap kali gempa, warga seketika panik dan langsung mencoba saling menenangkan diri dengan zikir dan menyebut asma Allah.

(*/okezone)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama

LANGUAGE