LEBIH dari 600 warga negara Eropa, termasuk 120 dari Prancis, berjuang di Suriah, hal itu dinyatakan oleh Menteri Dalam Negeri Perancis Manuel Valls kepada Al Arabiya pada hari Jumat kemarin (7/6/2013).
Valls mengatakan fenomena pejuang Eropa di Suriah menjadi sesuatu yang serius karena mereka membentuk jaringan teroris yang semakin membesar.
Dia mengatakan banyak dari mereka merupakan jihadis yang berjuang bersama kelompok al-Qaidah. Dia juga memperingatkan bahwa jika mereka kembali bisa membahayakan keamanan negara asal mereka.
Uni Eropa menyatakan pada hari Jumat pekan lalu bahwa mereka telah sepakat untuk bekerja sama dalam memastikan bahwa warga negara mereka yang berperang di Suriah tidak akan mengarah ke aksi terorisme setelah mereka kembali ke negara mereka, seperti dilansir Associated Press.
Menteri dalam negeri Uni Eropa juga berjanji untuk meningkatkan pengawasan media sosial, memperkuat kerjasama dengan negara-negara tetangga seperti Turki dan menuntut Parlemen Eropa menyetujui undang-undang yang akan memungkinkan untuk melacak perjalanan mencurigakan warganya ke Timur Tengah.(fq/islampos/alarabiya
)
)
Posting Komentar