SURIAH – Ahad (16/02/14) video berdurasi 11:19 menit diunggah di Youtube yang menayangkan pengakuan mantan komandan Jabhah An-Nushrah, Abu Dzar Al-Jazrawy, tentang kejanggalan yang ada pada Jabhah An-Nushrah, terutama tentang Abu Mariyah Al-Qahthani, yang diakui sebagai Syar’i Jabhah An-Nushrah.
Yang paling membuat personel Jabhah An-Nushrah tergungjang adalah pemerkosaan muhajirat. Abu Mariyah memobilisasi dan tampail mengatakan bahwa hal itu kebohongan yang disebarkan oleh Daulah Islam Irak dan Syam. Berkaitan dengan sikap Abu Mariyah ini, Abu Dzar mengatakan bahwa Jabhah An-Nushrah di Aleppo mengecam perkataan Abu Mariyah. Padahal yang terjadi adalah pemerokosaan dan penyerahan ikhwah muhajirin kepada pemerintah.
“Saya tidak mengerti,Subhanallah, kedengkian macam apa yang ada di hati Abu Mariya” tutur Abu Dzar al-Jazrawy.
Al-jazrawy menjelaskan pertemuan terakhir antara petinggi Jabhah An-Nushrah di Der al-Zor sebelum pertempuran terakhir melawan Daulah Islam Irak dan Syam. Dalam pertemuan itu mereka mengatakan bahwa Daulah Islam adalah takfiri dan khawarij dan harus diperangi. Namun, Abu Dzar mengatakan dia tidak mau memerangi Daulah Islam dan forum pun menjadi ribut.
Yang paling mengherankan bahwa baiat pertama Jabhah An-Nushrah adalah kepada Syaikh Abu Bakr al-Baghdadi. Hal itu yang dikatakan oleh Abu Mariyah. Namun setelah itu berubah.
Abu Dzar menambahkan, perbedaan terbesar antara Jabhah An-Nushrah dan Daulah Islam Irak dan Syam adalah manhaj yang jelas. “Daulah (ISIS) manhajnya jelas. "Demi Dzat yang tiada selain Dia, aku tidak menemukan kehormatan mujahid yang tidak terjamin di Daulah. Demi Allah kami hidup di Jabhah An-Nushrah terhina karena masyarakat. Allah dicaci dihadapan kami, namun kami tidak bisa melakukan apa-apa"tutur al-Jazrawy.
Pada kesempatan lain di forum jihad, Abu Dzar diberitakan siap untuk mubahalah atas pengakuannya tentang Jabhah An-Nushrah. Namun videonya dihapus oleh Youtube.
Link video : Pengakuan Mantan Komandan Jabhah Nushrah yang Baiat ke ISIS.[usamah/dsb]
Posting Komentar