BANDA ACEH - Rabithah Thaliban menghimbau para remaja dan kalangan
anak muda muslim di Aceh untuk tidak merayakan 'Valentine Day' (Hari
Kasih Sayang) karena bertentangan dengan budaya masyarakat Aceh yang
Islami.
"Kami mengimbau agar remaja dan pemuda
muslim khususnya tidak merayakan 'valentine day' karena itu bukan budaya
masyarakat Islam," kata Sekretaris Jenderal Rabithah Thaliban Aceh, Tgk
Akmal Abzal, seperti dikutip Antara.
Rabithah
Thaliban adalah organisasi para santri dari pondok pesantren di seluruh
Aceh. Akmal mengharapkan generasi muda, khususnya para remaja baik di
kalangan siswa tingkat SMP, SMA dan mahasiswa di Aceh tidak ikut-ikutan
merayakan kegiatan yang bukan budaya masyarakat Islami.
"Setiap
larangan yang disampaikan oleh para tokoh masyarakat dan alim ulama itu
ada dasar sosiologisnya, kultural dan agama. Karenanya, menjadi haram
jika umat muslim ikut-ikutan merayakannya," kata dia.
Ia
juga mengimbau para orang tua agar terus memantau perkembangan dan
pergaulan anak-anaknya sehingga tidak mudah terjerumus dan terperosok
mengikuti budaya luar yang jelas-jelas bertentangan dengan kebudayaan
masyarakat timur khususnya Islam.
"Para orang
tua muslim memiliki tanggung jawab besar untuk mengawal dan mengarahkan
anak-anaknya agar tidak terperosok atau terjerambab dalam kebudayaan
asing yang tidak sesuai dengan budaya Islami," katanya.(Republika.co.id)
Posting Komentar