Baru-baru ini Microsoft seakan menuruti permintaan konsumen dengan memberikan umur yang lebih panjang untuk Windows XP. Diketahui, dari 'vonis mati' awalnya 8 April 2014 nanti, kini telah diundur menjadi 14 Juli 2015.
Indonesia menjadi salah satu negara yang paling tidak setuju Windows XP mati. Sebab sebagian besar perangkat komputer di tanah air masih banyak yang beroperasi menggunakan XP. Meski tak diketahui berapa jumlah konkrit pengguna XP, namun diperkirakan itu masih lebih kecil dari pengguna Windows 7.
Akan tetapi warung internet (warnet) yang menjadi lahan bisnis di Indonesia mayoritas menggunakan Windows XP. Beberapa dari mereka mengatakan bahwa XP lebih ringan, simple, dan banyak aplikasi yang bisa support meskipun harus rela bahwa itu rentan terhadap peretasan.
Terlepas dari itu semua, masyarakat tanah air khususnya pengguna Windows XP sangat berbahagia dengan keputusan Microsoft yang tidak jadi membunuh sistem operasi berusia 12 tahun tersebut. (*mdk)
Posting Komentar