Pernyataan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Oegroseno terkait jilbab menuai kecaman.
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Hajriyanto Tohari mengatakan Indonesia adalah negara yang berlandaskan Ketuhanan Yang Maha Esa, sila pertama Pancasila.
"Mau dibawa kemana negara yang berdasarkan Pancasila dimana sila pertamanya Ketuhanan Yang Maha Esa ini hendak dibawa kalau soal selembar kain yang namanya jilbab atau kerudung saja masih dipersulit," ujarnya, Sabtu (7/12/2013).
Hajiriyanto menuntut Kapolri Jenderal Sutarman konsisten terhadap ucapannya. Kapolri telah mengizinkan kepada para polwan untuk mengenakan jilbab saat bertugas.
"Saya tegaskan sekali lagi di Polri itu pemimpin tertingginya adalah Kapolri. Maka yang kita pegang adalah keputusan Kapolri," ujarnya dikutip inilah.
Meski saat ini ada moratorium dengan alasan penyeragaman model jilbab, Hajriyanto mengimbau agar pimpinan Polri tidak mengeluarkan pernyataan yang bisa menimbulkan polemik.
Sebelumnya Oegroseno mengimbau bagi polwan yang tidak tahan untuk memakai jilbab untuk pindah ke Polda Aceh.
Posting Komentar