Ilustrasi. (inet)
cvcn cyber - Setiap melakukan agresi militernya ke Jalur Gaza, rezim zionis Israel juga melancarkan perang di dunia maya dengan menyerang situs-situs yang memberitakan serangan Israel dan kondisi warga Palestina akibat serangan itu.
Situs berita International Middle East Media Center (IMEMC) yang memberitakan secara intensif agresi brutal Israel Gaza, adalah situs yang kerap menjadi target serangan para eksrimis zionis di dunia maya, termasuk beberapa situs berita Palestina lainnya.
“Para zionis itu tidak mau kebenaran terungkap. Mereka tidak mau kejahatan kemanusiaan yang mereka lakukan terhadap rakyat Palestina diketahui masyarakat dunia. Oleh sebab itu, para zionis itu berupaya membungkam IMEMC dan media berbasis akar rumput lainnya,” demikian pernyataan IMEMC.
Menurut IMEMC, perang di dunia maya yang dikorbarkan rezim zionis terhadap situs-situs berita Palestina terus meluas. “Tapi kami akan dan akan tetap kuat, meski kami tidak memiliki sumber finansial, kami kaya akan tekad yang kuat, dan akan melanjutkan perlawanan terhadap para peretas dari kalangan zionis yang mencoba membuat situs kami tidak berfungsi,” tukas IMEMC.
Agresi brutal Israel ke Gaza sudah memasuki hari ke-4. Korban di kalangan warga sipil Gaza terus berjatuhan. Sekira 30 warga Gaza gugur syahid, diantaranya anak-anak, dan lebih dari 255 warga Gaza luka-luka, 100 orang diantaranya anak-anak, kaum perempuan dan para lansia.
“Perang, dan perang di dunia maya berlanjut, dan kami akan terus melakukan liputan, kami akan bertahan dan menolak untuk bungkam melihat kebiadaban zionis Israel di Gaza,” tegas IMEMC.
“Kami menegakkan hak kami atas kebebasan informasi, kebebasan pers, oleh sebab itu kami menolak uang korporasi, dominasi korporasi. Meski tak punya dana, kami harus dan akan tetap bertekada melanjutkan pemberitaan, menyebarkan pada dunia kejahatan yang dilakukan rezim zionis Israel terhadap rakyat Palestina,” tandas IMEMC. (aisyah/im/knrp)
Posting Komentar