''Rekayasa'' Terorisme Jelang Natal

Sekjen Forum Umat Islam (FUI) KH Muhammad al Khaththath
Jakarta - Setiap menjelang natal, pihak kepolisian selalu meningkatkan keamanan dengan dalih agar umat kristiani tenang dalam menjalankan ibadah dari ancaman teroris. 

Natal tahun ini pun demikian, presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah meminta kepada Polri dan TNI untuk meningkatkan keamanan karena adanya ancaman teror bom menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.

Kepolri Sutarman langsung mengamini peringatan presiden SBY, bahkan ia membenarkan adanya pergerakan teroris ke beberapa wilayah di Indonesia.

"Ancaman yang terkait dengan ibadah. Kami sudah memonitor adanya pelaku terorisme ke daerah tertentu, dan pelakunya sudah diikuti. Di Sulteng, Sumsel, Jakarta, dan beberapa daerah lain, tidak saya sebut semuanya. Ini menjadi masukan dari daerah tersebut untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama yang merayakan natal dan tahun baru," ujar Sutarman, Kamis (12/12/2013).

Menanggapi hal tersebut, Sekjen Forum Umat Islam (FUI) KH. Muhammad al Khaththath mengatakan jika memang benar-benar ada teroris kenapa tidak dicegah sejak awal tanpa harus menunggu momen natal.

"Kalau sudah tahu ada teroris harusnya bisa dicegah, bila memang betul-betul indikasinya begitu, bukan rekayasa," ujar al Khaththath.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama

LANGUAGE