Situs resmi dari harian besar Singapura dilaporkan tidak berjalan sebagaimana mestinya hari ini. Hal ini disebabkan situs milik 'The Straits Times' tersebut dihack oleh hacker yang mengatasnamakan Anonymous.
Seperti yang dilansir oleh BBC (1/11), serangan ini muncul setelah sebelumnya sebuah video propaganda muncul dari kelompok hacker terbesar dunia tersebut. Dalam videonya, Anonymous memang menyatakan akan menyerang infrastruktur Singapura.
Adapun motif di balik serangan ini adalah karena adanya aturan baru dalam pengelolaan situs berita di negeri tersebut. Selain itu, Strait Times juga diketahui menyangkal bahwa Anonymous akan serius dalam video tersebut.
Oleh karenanya, hacker yang menyebut dirinya 'The Messiah' atau bisa diartikan sang penyelamat tersebut pun menyerang situs ini. "Hai Strait Times: Kamu baru saja dihack karena coba menipu orang," tulis Anonymous dalam situs tersebut.
Memang, sebelumnya ST melaporkan dalam sebuah beritanya tentang video ancaman Anonymous tersebut. Namun, menurut hacktivist terbesar dunia itu, berita yang dibuat ST berbeda dari yang aslinya.
Dalam video tertulis bahwa Anonymous ingin berperang melawan pemerintah Singapura. Namun Strait Times menulis bahwa Anonymous ingin berperang melawan seluruh Singapura.
"Menurut kami hal itu bisa sangat menyesatkan," tulis Anonymous. (*/mdk)
Posting Komentar