Gerakan Perlawanan Islam Hamas meminta kepada Uni Eropa mencabut namanya
dari daftar organisasi teroris sebab gerakan ini membela dan
memperjuangkan rakyatnya dan meyakini demokrasi dan keterbukaan dengan
dunia.
Melalui juru bicaranya, Fawzi Barhoum Hamas meminta kepada Delegasi
Urusan Politik dan Keamanan Uni Eropa Karen Aston yang mengujungi
Palestina dan ke Gaza, Hamas menegaskan bahwa pihaknya menegaskan Gaza
terbuka bagi semua yang ingin membantu warga Palestina meringankan
beban.
Hamas menegaskan, kunjungan Aston dilakukan di masa yang sangat sulit
dialami Gaza dan Palestina termasuk masalah tawanan Palestina di penjara
zionis.
Barhoum menambahkan, Hamas meminta Aston agar bekerja segera membebaskan
Jalur Gaza dari blokade dan mengakhiri penderitaan warga akibat blokade
ini sesuai dengan syarat yang ditentukan oleh Tim Kuartet.
Barhoum menegaskan pentingnya Uni Eropa mencabut nama Hamas dari daftar
organisasi teroris. Sebab, gerakan ini membela dan memperjuangkan
rakyatnya dan meyakini demokrasi dan keterbukaan dengan dunia. Kerja
Hamas hanya fokus melawan penjajah zionis penjajah.
(*/infopalestina)
Posting Komentar